Chapter 310

Bab 310: Akhir

Penerjemah: Editor Terjemahan Novelindo: Terjemahan Novelindo

“Jangan pernah memikirkannya!” Liao Ning mengertakkan gigi, tekadnya terpancar di matanya.

Dia sangat menyadari betapa Sami dan Liao Xi tidak dapat diprediksi. Di saat kritis ini, dia perlu mengamankan kristal hati itu dengan cepat dan tidak terlibat dengan wanita tak terduga ini.

Namun, cengkeraman Sami pada pergelangan kaki Liao Ning semakin erat, dan penjaga pelabuhan mau tidak mau menyadari situasi yang semakin meningkat.

“Siapa kamu?” tanya salah satu penjaga.

Sekelompok penjaga dengan cepat berkumpul, mengelilingi ketiganya.

Ekspresi Zhou Ling menjadi semakin parah. Dia berhasil melepaskan tangan Sami dari pergelangan kaki Liao Ning dan berusaha membawanya pergi, tetapi banyak penjaga telah mengepung mereka.

Anehnya, tidak ada kemarahan di mata para penjaga. Sebaliknya, mereka saling bertukar pandang penuh arti.

“Haha, siapa yang kita punya di sini?” Suara Quidy terdengar, dan hati Liao Ning tenggelam seperti batu.

Dia telah kembali ke penampilan aslinya, dan dilihat dari ekspresi para penjaga, terlihat jelas bahwa dia telah ditemukan — dan bukan hanya oleh Quidy.

Quidy menyeringai jahat dan berbisik ke telinga Liao Ning, “Kamu pasti keponakanku yang sudah lama hilang, aku belum pernah bertemu dengan senang hati. Kamu mirip sekali dengan adikku!”

Zhou Ling melangkah maju, memposisikan dirinya bertahan di antara Liao Ning dan Quidy, ekspresinya memancarkan permusuhan.

Quidy kemudian berbalik menghadap para penjaga sambil berkata, “Tangkap mereka! Orang-orang ini mencoba mencuri Kristal Hati kita dan membahayakan iblis laut. Mereka menginginkan kehancuran kita!”

Namun, para penjaga tetap tidak bergerak, dan bisikan mulai terdengar melalui setan laut di dekatnya.

“Siapa dia? Apakah dia salah satu dari jenis kita, iblis laut?”

“Dia sangat mirip dengan Patriark kita. Mungkinkah dia adalah Patriark Muda?”

“Dengan kekuatan Patriark, kita bisa membersihkan air laut dan menghilangkan racun selamanya!”

“Apakah dia benar-benar keturunan dari Patriark? Mungkinkah dia menjadi pemimpin baru kita?”

Mendengar gumaman orang-orang yang berkumpul di sekitar, Quidy mengepalkan tinjunya dan berteriak, “Dialah yang menggunakan ilusi untuk disamarkan oleh tetua! Dia bukan iblis laut! Dia menggunakan teknik rahasia untuk mencuri kristal itu dan merencanakan kematian kita di sini!”

Namun, kata-katanya tidak mendapat tanggapan skeptis. Bagi kebanyakan orang, kemampuan Liao Ning untuk melarikan diri dengan kristal tersebut menunjukkan adanya hubungan dengan garis keturunan Patriark.

Pada saat kritis itu, Sami mengamati sekelilingnya dan kemudian melirik ke arah Liao Ning. Dia bergegas mendekati Quidy.

“Tuan benar sekali. Dia bukan iblis laut. Dia berasal dari keluarga Liao dari Aliansi Antarbintang!”

Quidy memandang Sami dengan rasa hormat baru, dan dia melanjutkan, suaranya bergetar karena mendesak. “Saya juga dari keluarga Liao. Dalam upayanya untuk bertahan hidup, dia mengambil darah hatiku. Namanya adalahLiao Ning. Dia bukan salah satu dari kita!”

Sami membuka bajunya, memperlihatkan bekas luka mengerikan yang membuat penonton tersentak kaget.

Di tengah-tengah hal ini, banyak iblis laut dengan cepat memanfaatkan Al untuk menyelidiki, mengungkap identitas asli Liao Ning dalam beberapa saat.

“Dia siaran langsungnya, bukan? Dia memang terlihat familier!”

“Memang, dia menyebutkan nama keluarganya adalah Liao. Dia tidak mungkin menjadi Patriark kita!”

“Dia dikaitkan dengan tentara pemberontak dan kerajaan. Kehadirannya di Planet Laut Dalam pasti melibatkan agenda yang lebih besar!”

Suasana di antara kerumunan berubah, dan saat itulah Quidy tersenyum penuh kemenangan, memberi isyarat kepada para penjaga untuk menangkap Liao Ning.

Melihat iblis laut mendekat, Zhou Ling segera berubah menjadi harimau putih, mengambil posisi bertahan di depan Liao Ning. Namun, di alam akuatik ini, iblis laut memegang kendali langsung atas air laut. Tak lama kemudian, Zhou Ling mulai terengah-engah, staminanya menyusut dengan cepat di bawah ombak yang tiada henti.

Meskipun upaya tanpa henti dari Liao Ning untuk melindungi dirinya dari para penjaga, dia tetap tidak berdaya.

Di saat-saat putus asa, sebuah ingatan muncul – sang tetua menyebutkan bahwa Kristal Hati dapat memberinya transformasi jika dia dapat memanfaatkan kekuatannya.

“Tolong, Heart Crystal, pinjamkan aku kekuatanmu!” Liao Ning memohon berulang kali, tetapi Kristal Hati tetap diam, tidak memberikan tanggapan.

Di tengah situasi yang mengerikan ini, Zhou Ling telah menyerah pada kendali Iblis Laut, tubuhnya menderita banyak luka yang mengeluarkan banyak darah. Mata Liao Ning berkaca-kaca saat dia menyaksikan tanpa daya.

Saat air matanya mengalir, beberapa tetes mengalir ke permukaan kristal. Dalam sekejap mata, kristal itu meletus dalam tampilan cahaya tujuh warna yang mempesona.

Ketika pancaran cahaya akhirnya menghilang, para penjaga iblis laut menjadi kagum, tindakan mereka tiba-tiba terhenti.

Liao Ning telah mengalami transformasi yang luar biasa. Rambutnya yang tadinya putih kini memancarkan rona perak cemerlang, sementara mata biru lautnya memancarkan cahaya biru lembut. Ekspresinya telah berubah menjadi bermartabat.

𝔢numa．𝕞y .i𝒹 ↩

Di belakangnya, air laut naik membentuk tirai megah. Saat Liao Ning naik dengan anggun ke langit, iblis laut berlutut dengan hormat.

Suara mereka bersatu dalam paduan suara pengabdian, “Patriark telah kembali!”